Sejarah Tinju Di Dunia
Pertandingan tinju yang pertama tercatat dalam
sejarah adalah antara lain melawan Abel. Kitab mahabrata juga mencatat
pertandingan-pertandingan tinju, hal mana mendahului pencatatan cerita-cerita
perkelahian di antara bangsa Yunani, Romawi, dan Mesir. Petinju terkenal
pertama berkebangsaan Yunani bernama Theagenes dari Thaos yang menjadi juara
Olympic Games 450 Masehi. Ia melakukan pertandingan sebanyak 1.406 kali dengan
menggunakan cetus sarung tinju yang terbuat dari besi. Kebanyakan dari
lawan-lawan itu tewas ketika bertarung melawannya. Meskipun boxing terkenal
berabad-abad lamanya sebagai suatu bentuk hiburan, namun seorang Inggris yang
bernama James Ping adalah James Broughton, juara britania, yang juga merupakan
orang pertama yang menggunakan sarung tinju.
Tinju adalah olahraga dan seni bela diri yang
menampilkan dua orang partisipan dengan berat yang serupa bertanding satu sama
lain dengan menggunakan tinju mereka dalam rangkaian pertandingan berinterval
satu atau tiga menit yang disebut “ronde”. Baik dalam Olimpiade ataupun
olahraga profesional, kedua petarung (disebut petinju) menghindari pukulan
lawan mereka sambil berupaya mendaratkan pukulan mereka sendiri ke lawannya.
Nilai diberikan untuk pukulan yang bersih dan
mantap ke bagian depan pinggang ke atas yang sah dari lawan, dengan pukulan ke
kepala dan dada mendapat nilai lebih. Petinju dengan nilai yang lebih tinggi
setelah sejumlah ronde yang direncanakan akan dinyatakan sebagai pemenang.
Kemenangan juga dapat dicapai jika lawan dipukul jatuh dan tidak dapat bangkit
sampai hitungan kesepuluh dari wasit (suatu Knockout atau KO) atau jika
lawan dinyatakan tidak mampu melanjutkan pertandingan (suatu Technical
Knockout atau TKO). Untuk keperluan rekor pertandingan, TKO dihitung
sebagai KO.
Olimpiade Sejak 688 SM
Pertandingan tinju profesional antara Ricardo
Domínguez (kiri) melawan Rafael Ortíz Nama lain English boxing, American
Boxing, Western Boxing Pertama dimainkan Yunani Data lengkap
Dipertandingkan di Olimpiade
Pertandingan tinju yang pertama tercatat dalam
sejarah adalah antara lain melawan Abel. Kitab mahabrata juga mencatat
pertandingan-pertandingan tinju, hal mana mendahului pencatatan cerita-cerita
perkelahian di antara bangsa Yunani, Romawi, dan Mesir. Petinju terkenal
pertama berkebangsaan Yunani bernama Theagenes dari Thaos yang menjadi juara
Olympic Games 450 Masehi. Ia melakukan pertandingan sebanyak 1.406 kali dengan
menggunakan cetus sarung tinju yang terbuat dari besi. Kebanyakan dari lawan-lawan
itu tewas ketika bertarung melawannya. Meskipun boxing terkenal berabad-abad
lamanya sebagai suatu bentuk hiburan, namun seorang Inggris yang bernama James
Ping adalah James Broughton, juara britania, yang juga merupakan orang pertama
yang menggunakan sarung tinju. Peraturan dan sarung tinju ini di perkenalkan
pada tanggal 10 Agustus 1973.
Pengertian Tinju
Tinju adalah olahraga
dan seni bela
diri yang menampilkan dua orang partisipan dengan berat yang serupa
bertanding satu sama lain dengan menggunakan tinju mereka dalam
rangkaian pertandingan berinterval satu atau tiga menit yang disebut
"ronde". Baik dalam Olimpiade ataupun olahraga profesional, kedua petarung
(disebut petinju) menghindari pukulan lawan mereka sambil berupaya
mendaratkan pukulan mereka sendiri ke lawannya.
Nilai diberikan untuk pukulan yang bersih dan
mantap ke bagian depan pinggang ke atas yang sah dari lawan, dengan pukulan ke
kepala dan dada mendapat nilai lebih. Petinju dengan nilai yang lebih tinggi
setelah sejumlah ronde yang direncanakan akan dinyatakan sebagai pemenang.
Kemenangan juga dapat dicapai jika lawan dipukul jatuh dan tidak dapat bangkit
sampai hitungan kesepuluh dari wasit (suatu Knockout atau KO) atau jika lawan dinyatakan
tidak mampu melanjutkan pertandingan (suatu Technical Knockout atau TKO). Untuk
keperluan rekor pertandingan, TKO dihitung sebagai KO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar